PAK
GURU
Banyaklah ada penghuni rimba
Satu-satu hilang tak ke mana
Mendidik anak manusia
Agar jadi manusia sesungguhnya
Mutu manikam namanya batu
Indah rupa sungguh bermutu
Itulah dia namanya guru
Ikhlas berjuang tak jemu-jemu
Apa dikata si buah tomat
Enak rasa penuh khasiat
Kian hari tantangan kian berat
Moral manusia kianlah bejat
Belajar terbang burung kenari
Jatuh bangun tak hendak henti
Awal bulan terima gaji
Tengah bulan puasa menanti
Duduklah bujang di depan pintu
Memandang purnama semula jadi
Anak dibesarkan sanak dibantu
Segala cara diguna untuk membagi
Untuk apa menanam bawang
Bawang ditanam ke bumbu sayur
Untuk apa amal ditimbang
Ke Allah tiasa mengucap syukur
Hitam-hitam ruting sungai
Lebih hitam si ikan kalai
Nikmat dunia membuat lalai
Sengsara akhirat harus dirasai
Durian sebatang tumbuh di halaman
Buat penyuguh tamu nan jauh
Harta dunia jika dipedoman
Tak henti hati menanggung rusuh
Lebat buah si pohon asam
Bagi juga sanak tetangga
Demikian tiap kata wejangan
Pak Guru sampai berbilang masa
Anak rantau mengadu untung
Dagang dibuka sabar menanti
Sayang ke siswa tak tertanggung
Biarlah ilmu bekal hari nanti
Putih bulu anak kelinci
Lucu nian kala berlari
Belajar anak akhlak dan budi
Terpakai di dunia hingga mati
Kelabu putih warna mega
Mentari tertutup kabur cahya
Ada anak membangkang senantiasa
Sabar dibesar manis di kata
Tidak ada komentar:
Posting Komentar